- Dari segi harga dan tempat
Harga sarang
dari pulau sumatera lebih tinggi Rp 1 jt/kg dibanding dijawa karena ada
perbedaan kualitas. Sarang Dari Pulau Sumatera tebal,bersih,dan bentuknya
sempurna dengan kaki kecil. Sementara sarang dari pulau jawa warnanya lebih
buram dan kakinya lebih besar. Ada tiga faktor yang mempengaruhi kualitas
sarang walet yaitu:
·
Pengaturan mikrolimat
·
Sirkulasi udara
·
Sumber pakan
Dipulau jawa
rumah walet pada umumnya sudah berumuran puluhan tahun.
Rumah itu dahulu rumah
penduduk yang beralih fungsi sebagai rumah sriti. Dengan kondisi itu pengaturan
temperatur dan kelembapan ruangan sulit dilakukan. Luasannya pun umumnya sempit
dengan lubang keluar – masuk kecil sehingga sirkulasi udara kurang baik.
Sebaliknya,disumatera dibangun khusus untuk rumah walet. Bangunanya lebih luas
dan memiliki lubang besar. Itu membuat sirkulasi udara dalam rumah lebih baik.
Selain itu, kondisi lingkungan dipulau sumatera masih lebih baik dibandingkan
dipulau jawa. Dipulau sumatera masih banyak hutan sehingga sumber pakan
melimpah.
Usaha walet
sangat bergantung pada sumber pakan alami. Oleh sebab itu, pemilihan lokasi
budidaya penting. Jika populasi walet disuatu lokasi padat,persaingan dalam
mencari pakan otomatis ketat dan susah. Bila terjadi, walet yang kalah bersaing
akan kelaparan dan mati. Itulah sebabnya daerah yang banyak rumah walet tapi
daya dukung tidak mendukung,populasi cenderung
menurun.
Sumber hal 160,
Majalah TRUBUS 464 – JULI 2008/XXXIX
0 Response to "sarang burung walet"
Post a Comment